Panggil
saja namanya dengan Dwi. Anak dengan nama lengkap Dwi
Kurniawan ini berusia 5 tahun. Dia hidup bersama keluarganya di dusun Beran, desa
Sumberharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman. Sejak lahir menderita penyakit radang paru-paru dan penyempitan
pembuluh otak, sehingga sebagian tubuhnya kaku dan susah untuk digerakkan. Tidak mempunyai kekuatan di sebagian besar otot di
lengan , tungkai dan tangannya. Dia tidak dapat duduk sendiri atau mengangkat
tangan kemulutnya.
Orang tua Dwi Kurniawan sangat terbatas secara ekonomi. Bapaknya bernama Sugiarto
bekerja sebagai buruh tani, dan ibunya bernama Nuryatin bekerja sebagai pembantu rumah
tangga. Karenanya, Dwi tidak pernah
mendapat penanganan kesehatan dengan baik dan termasuk
anak dengan gizi
buruk (berat badannya selalu di bawah garis merah dlm KMS).
Awal kondisi ini diketahui bermula pada saat bu Nuryatin memeriksakan anaknya ke puskesmas dan dokter
memberitahu mereka bahwa tak ada yang dapat dilakukan untuk Dwi. Namun demikian
sepulang dari puskesmas, orang tua Dwi tetap merawatnya seperti bayi lainnya
dengan penuh kasih sayang. Hari demi hari berjalan terus, orang tua Dwi menjadi
terbiasa melakukan segala hal untuknya. Ketika dia tumbuh lebih besar di tiap tahunnya, orang-tuanya tetap
menggendongnya, mengganti popoknya bila dia mengotorinya, dan menyuapkan
makanan kemulutnya. Mereka memperlakukan Dwi seperti bayi meskipun dia sudah bukan bayi lagi
sampai sekarang.
Ketika kami datang ke rumah Dwi. untuk melihat kondisi Dwi. Sungguh memprihatinkan, setiap
hari tergolek di tikar lantai ruang tamu rumahnya. Sebenarnya Dwi membutuhkan
fisiotheraphi yang ketat dan penanganan
medis yang lebih canggih di rumah sakit yang besar. Tetapi karena transportasi yang mahal membuat
orang-tua Dwi enggan untuk melakukan pengobatan di rumah sakit yang besar.
Dengan segala upaya, akhirnya
kami berhasil
membujuk orang tuanya untuk memeriksakan kesehatan anaknya ke R.S. Sarjito untuk dilakukan
pemeriksaan kesehatannya dan dilakukan terapi pada diri Dwi secara lebih memadai lagi. Esok kami akan
mengantar Dwi dan Orang-tuanya untuk ke rumah sakit.
Secercah harapan dari kami dan terutama Orang-tua
Dwi sehubungan dengan kondisi Dwi tersebut. Orang-tua Dwi memilki kekhawatiran jika nantinya mereka meninggal, siapa yang akan membantu
Dwi untuk memenuhi kebutuhannya.? Siapa yang akan merawatnya.?
Sehubungan dengan itu, Kami
dari Komunitas Pakridhan Yogawidagdo
atas nama Dwi dan Orang-tua Dwi memohon kepada para
pembaca yang budiman, untuk dapat memberikan bantuan baik dana maupun alat bantu jalan sebuah kursi
roda bagi Dwi, agar mobilitas Dwi lebih tinggi dan kelak dapat keluar-masuk rumah sendiri tanpa
harus ada bantuan dari orang-lain.
Pembaca dapat menghubungi kami di alamat:
Komunitas Pakridhan Yogawidagdo,
Dusun Serut, Desa
Madurejo, Prambanan, Sleman.
CP Sdr. Eko Sukamto:
08562859872.
Atau melalui
SOS Children’s Village Yogyakarta
Jl. Timoho II No 107 B Yogyakarta 55165
Telp. 02749128239
Pakridhan Yogawidagdo - Eko Sukamto - Sleman
No comments:
Post a Comment